Seorang Pria Diduga Mencuri Kawat Besi di Bengkel Mobil Tewas Tersengat Listrik di Lampung Selatan

Seorang pria tanpa identitas ditemukan meninggal dunia diduga akibat tersengat listrik saat hendak mencuri kawat besi di sebuah bengkel mobil di Desa Jati Mulyo, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, pada Senin (3/2/2025) dini hari.

Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, mengungkapkan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh pemilik bengkel, Sukamto, sekitar pukul 06.15 WIB saat hendak membuka tempat usahanya.

“Saat ditemukan, korban dalam posisi telentang dengan kedua tangan masih memegang kawat besi yang diduga masih dialiri listrik,” ujar AKBP Yusriandi Yusrin, Selasa (4/2/2025).

Kronologi Kejadian

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, korban yang diperkirakan berusia 35 tahun tersebut mengenakan topi, jaket, celana hitam, dan masker putih. Polisi juga menemukan sepeda motor tanpa nomor polisi dengan keranjang di bagian belakang, yang diduga milik korban.

“Kami menduga korban tidak menyadari bahwa kawat besi yang ingin dicurinya masih beraliran listrik. Hal ini menyebabkan sengatan listrik yang mengakibatkan luka bakar di bagian jari dan kematian di lokasi kejadian,” tambah AKBP Yusriandi Yusrin.

Proses Penyelidikan

Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), pihak kepolisian membawa jasad korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar, Kalianda, Lampung Selatan, untuk dilakukan visum et repertum.

Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas korban, memastikan kronologi kejadian secara detail, serta mengetahui penyebab pasti kematian.

Imbauan Keamanan bagi Pemilik Bengkel Mobil

Kasus ini menjadi peringatan bagi para pemilik bengkel mobil dan usaha lainnya untuk meningkatkan keamanan tempat usaha mereka. Pemasangan CCTV, sistem alarm, dan peningkatan penjagaan malam hari dapat menjadi langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang.

 

Sumber: lampungpro.co

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Klik untuk Chat/WA admin