Ekspor Kreativitas dari Jogja: Kustomfest Antar Bengkel Lokal ke Ajang Dunia

Kustomfest 2025: Barometer Industri Kreatif Otomotif Nasional

Yogyakarta kembali menjadi sorotan dunia otomotif melalui ajang Kustomfest 2025. Festival ini bukan sekadar pameran motor atau mobil modifikasi, melainkan perayaan besar atas semangat, kreativitas, dan inovasi anak bangsa di dunia custom culture.

Diselenggarakan di Jogja Expo Center (JEC) pada 4–5 Oktober 2025, acara ini menegaskan peran Kustomfest sebagai barometer industri kreatif otomotif nasional. Tahun ini, tema besar yang diusung adalah “Ekspor Kreativitas dari Jogja”, menggambarkan semangat untuk membawa karya anak bengkel lokal menembus panggung internasional.

 

Program Indonesia Attack: Gerbang ke Ajang Dunia

Salah satu sorotan utama Kustomfest 2025 adalah program tahunan “Indonesia Attack”, inisiatif yang dibuat untuk memperkenalkan karya modifikator Indonesia ke kancah global. Melalui program ini, hasil karya dari bengkel lokal dipilih untuk tampil di ajang internasional bergengsi — The 33rd Yokohama Hot Rod Custom Show 2025 di Jepang.

Tahun ini, Ultimate Custom Indonesia asal Malang menjadi bengkel yang terpilih mewakili Indonesia. Bengkel ini sebelumnya dikenal lewat karyanya dalam Honda Modif Contest dan Honda Dream Ride Project dengan basis motor Honda Stylo.

Menurut Lulut Wahyudi, Direktur Kustomfest, langkah ini bukan sekadar bentuk apresiasi, melainkan strategi untuk memperluas jejaring industri kreatif otomotif nasional.

“Karya yang hadir di Kustomfest menunjukkan bahwa bengkel-bengkel lokal sudah mampu menghasilkan ide, desain, dan rekayasa yang tidak kalah dengan negara lain. Melalui Indonesia Attack, kami ingin membawa semangat itu ke tingkat global,” ujar Lulut.

Dari Jogja ke Yokohama: Ekspor Ide dan Kreativitas

Keikutsertaan karya modifikator Indonesia di ajang seperti Yokohama Hot Rod Custom Show membuktikan bahwa produk kreatif otomotif tanah air memiliki daya saing tinggi. Lulut menegaskan bahwa yang diekspor bukan sekadar kendaraan, melainkan ide dan nilai ekonomi dari kreativitas anak bangsa.

“Ini bukan sekadar pameran motor, tetapi bentuk ekspor ide dan karya yang memiliki nilai ekonomi tinggi,” kata Lulut menambahkan.

Langkah ini juga mempertegas bahwa industri kustom di Indonesia bukan hanya tentang modifikasi kendaraan, tapi juga melibatkan unsur seni, budaya, dan ekonomi kreatif yang saling mendukung.

“Industri kustom bukan hanya tentang kendaraan, tapi juga tentang seni, budaya, dan ekonomi kreatif yang tumbuh bersama. Kami ingin menunjukkan bahwa karya anak bengkel Indonesia layak berdiri sejajar di panggung dunia,” tutup Lulut.

175 Karya Terbaik Meramaikan Kustomfest 2025

Tahun ini, Kustomfest menampilkan 175 karya terbaik dari seluruh penjuru Indonesia, terdiri dari 145 motor dan 30 mobil. Dari sekian banyak peserta, beberapa karya menonjol dan berhasil meraih penghargaan bergengsi.

  • Best Hot Rod & Kustom Car Show: Jambronk Deathless Empire garapan Zie Garage YKY.

  • Best Kustom Bike Show: diraih oleh Imam Naufaldi dari Queen Lekha Choppers Yogyakarta.

Selain peserta dari dalam negeri, ajang ini juga menarik perhatian modifikator dan pengunjung dari Malaysia, Thailand, Singapura, Brunei Darussalam, hingga Jepang. Hal ini menunjukkan bahwa Yogyakarta semakin dikenal sebagai pusat kreativitas otomotif Asia Tenggara.

Ragam Konten dan Hiburan di Kustomfest 2025

Kustomfest tidak hanya menampilkan karya modifikasi, tapi juga menghadirkan beragam konten hiburan dan kompetisi kreatif. Pengunjung bisa menikmati:

  • Flat Track Race – balapan bergaya klasik yang menampilkan motor kustom.

  • Kustom Paint Battle – ajang adu kreativitas pelukis dan desainer cat motor-mobil.

  • Pertunjukan musik lintas genre – kolaborasi antara dunia otomotif dan musik independen yang menjadi ciri khas Kustomfest setiap tahun.

Suasana meriah ini menjadikan Kustomfest bukan hanya destinasi bagi penggemar otomotif, tetapi juga magnet wisata kreatif bagi masyarakat luas dan wisatawan mancanegara.

Dampak Positif bagi Ekosistem Bengkel Lokal

Kustomfest 2025 menunjukkan bahwa bengkel-bengkel lokal di Indonesia telah naik kelas. Mereka bukan hanya tempat servis kendaraan, tetapi pusat inovasi, desain, dan produksi kreatif.

Dari sinilah muncul potensi ekonomi baru: ekspor jasa kreatif otomotif, yang bisa membuka lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Pemerintah dan pelaku industri pun diharapkan mendukung agar ekosistem ini terus berkembang.

Ingin Mendirikan Bengkel Mobil Sendiri? Ini Waktunya!

Melihat kesuksesan bengkel seperti Ultimate Custom Indonesia, banyak orang mulai terinspirasi untuk membangun bengkel mobil profesional dan kreatif.

Kalau kamu ingin memulai usaha bengkel mobil — baik bengkel umum, spesialis AC, atau bengkel modifikasi — kamu bisa bekerja sama dengan tim profesional di setupbengkelmobil.com.

👉 Konsultasikan ide dan konsep bengkelmu sekarang juga lewat WhatsApp di 0852-2769-9933.
Tim mereka siap membantu mulai dari perencanaan, layout, hingga pengadaan peralatan bengkel modern agar kamu bisa punya bengkel yang siap bersaing di era industri otomotif kreatif.

Penutup

Kustomfest 2025 bukan sekadar pameran otomotif, tapi juga simbol kebangkitan industri kreatif Indonesia. Dari Yogyakarta, ide-ide besar lahir dan menembus batas negara.
Dan siapa tahu, bengkel berikutnya yang mewakili Indonesia ke ajang dunia bisa jadi milikmu.

Sumber: viva.co.id

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *